Konservasi

JAKARTA, Jaringnews.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan merevisi target pencapaian kawasan konservasi perairan, yang pada awalnya sebesar 20 juta hektar pada 2020 mendatang menjadi 34 juta hektar. Hal itu sesuai dengan deklarasi pertemuan United Nations Conference on Sustainable Development (UNCSD) di Rio de Jaineiro, Brazil.

“Kita punya target sesuai dengan tuntutan internasional pasca konferensi Rio plus 20, yaitu 10 persen dari luas wilayah laut territorial Indonesia,” jelas Dirjen  Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K) KKP Sudirman Saad di kantornya hari ini (13/5).

Menurut Sudirman, 10 persen dari keseluruhan luas laut Indonesia setara dengan 34 juta hektar untuk wilayah konservasi. Harapan dunia, 10 persen untuk kawasan konservasi bisa meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat pesisir,

social inclusiveness, dan keberlanjutan sumberdaya kelautan.

“Luas 34 juta kawasan konservasi juga untuk terumbu karang. Mereka (dunia internasional) minta realisasinya sampai tahun 2020. Kami sedang akan merumuskan kembali target pencapaian kawasan konservasi,” tandas Sudirman.

Perlu diketahui, sebelumya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah mendeklarasikan target kawasan konservasi seluas 20 juta hektar. Pemerintah konsisten untuk memenuhi target tersebut. Sampai saat ini, kawasan konservasi sudah mencapai 15,5 juta hektar atau sebesar 77,5 dari target 20 juta hektar.

Sumber: JARINGNEWS.COM Tanggal 13 Mei 2013 Hal.1